
Sebelumnya tak pernah terpikirkan ada alat yang dimasukkan ke dalam tubuh manusia dan bisa mendapatkan energi dari gelombang radio. Namun, ilmuwan dari Stanford membuktikan tak ada yang tak mungkin dalam dunia kedokteran. Bahkan, alat ini bisa ditanamkan 5 centimeter di dada penderita penyakit jantung.
Sejauh ini, alat tersebut masih berupa prototype. Tapi penciptanya percaya, generasi baru cardiostimulator wireless akan dirilis sesegera mungkin. Penemuan ini akan memfasilitasi kehidupan ratusan dari ribuan orang di seluruh dunia.
Sumber: metrotvnews.com